PERANAN DATABASE
DALAM DUNIA PENDIDIKAN DAN NON PENDIDIKAN
BESERTA ASPEKNYA
Database merupakan salah satu komponen yang penting di sistem
informasi, karena berfungsi sebagai basis penyedia informasi bagi para
pemakainya. Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan database
sistem. Sistem basis data (database system) ini adalah suatu
sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi
yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi.
Tujuan dari desain database adalah untuk menentukan data-data yang dibutuhkan dalam sistem,
sehingga informasi yang dihasilkan dapat terpenuhi dengan baik. Database yang
sudah masuk dalam suatu media penyimpanan tidak akan pernah bisa diakses tanpa
adanya suatu perangkat lunak aplikasi yang familiar dengannya, misalkan saja
perangkat lunak aplikasi yang berbasis database.(http://bowoblog.wordpress.com/2009/05/26/definisi-basis-data-database/)
1.
Peranan database dalam dunia pendidikan
Dalam dunia pendidikan peran basis data (database) merupakan bagian yang sangat penting. Contoh
penggunaannya dalam bidang pendidikan yaitu:
a.
Dalam Aspek Perpustakaan
Dalam mengelola perpustakaan perlu
adanya sistem database, agar mempermudah mencari suatu dokumen, buku, referensi
dan lain sebagainya, maka dengan mencari berdasarkan nama peneliti, misalnya
buku karangan Tatang Sutarman maka secara otomatis kita akan menemukan lokasi
buku yang kita cari.
b.
Dalam Aspek Administrasi
Dalam pengelolaan administrasi perlua
adanya sistem database guna untuk mempermudah memasukan data. Misalnya, dalam
pembayaran spp.
c.
Gambaran Database dan
Penerapannya dalam pendidikan
Misalnya dalam dunia pendidikan atau
lingkungan akademis pada umumnya, sering anda menjumpai pertanyaan-pertanyaan
seperti berikut :
§
Berapa jumlah mahasiswa yang
mengambil matakuliah Database Management?
§
Berapa mahasiswa yang aktif pada
semester ini ?
§
Berapa jumlah mahasiswa yang
berjenis kelamin laki-laki dan yang berjenis kelamin perempuan ?
§
Berapa jumlah mahasiswa yang telah
bekerja dan tidak ?
§
Tolong cetakkan Kartu Hasil Studi
mahasiswa dengan nama Dian !
§
Dan banyak pertanyaan-pertanyaan
yang lain.
Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
diatas dapat dilakukan dengan cepat dan mudah, bila dalam pengelolaan sistem
informasi akademik telah menggunakan sistem database. Tapi akan sangat
membosankan dan memakan waktu yang lama jika masih dikelola secara manual. Ini
merupakan contoh kecil yang dihadapi dalam dunia akademis, tentu hal ini juga
akan dihadapi dalam bidang kerja yang lain dengan format dan model yang lain
pula. Kecepatan mulai dianggap sangat penting, maka suatu bentuk pengelolaan
database pendidikan tersendiri perlu disusun disetiap organisasi. Dengan
tersedianya database tersebut seseorang dapat dengan mudah mencari topik-topik mengenai
pendidikan dan lainnya tergantung kepada kelengkapan database tersebut.
Tersusunnya basis data ini menjadi prasyarat bagi pengembangan sistem informasi
manajemen. Basis data yang telah disusun dengan sistematika tertentu akan
berguna jika seseorang ingin mencari informasi/keterangan yang terkandung dalam
data tertentu.
2.
Peranan database dalam bidang kesehatan
Dalam bidang kesehatan ada banyak
manfaat dari penggunaan database, diantaranya:
a.
Membantu dalam pengolahan data
pasien, seperti nama, alamat, no kamar pasien.
b.
Membantu dalam pengolahan data
administrasi pasien, seperti kelengkapan biaya berobat dari pasien, apakah
sudah lunas atau belum. Dll.
Database merupakan salah satu komponen
yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan
informasi bagi para pemakai. Databse terdiri dari data yang akan digunakan atau
diperuntukkan terhadap banyak user, dari masing-masing user akan
menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya.
3.
Peranan database dalam bidang bisnis dan industri
Database merupakan kumpulan informasi.
Buku telepon, kartu gudang, dan
kartu katalog perpustakaan adalah salah satu contoh database. Dengan database terkomputerisasi, kita dapat menyimpan tiga atau lebih informasi. Sebagai contoh, jika kita menyimpan satu daftar pelanggan bisnis kita dalam database, maka kita dapat:
kartu katalog perpustakaan adalah salah satu contoh database. Dengan database terkomputerisasi, kita dapat menyimpan tiga atau lebih informasi. Sebagai contoh, jika kita menyimpan satu daftar pelanggan bisnis kita dalam database, maka kita dapat:
a.
Mencetak daftar semua pelanggan
yang tidak membeli apa pun selama 60 hari yang lalu, beserta nomor teleponnya
sehingga kita dapat meneleponnya satu per satu.
b.
Mengurutkan pelanggan lewat kode
pos dan mencetak label surat dalam urutan tersebut.
c.
Membuat satu form entry pesanan
pada layar yang bahkan teknisi kita yang keahliannya paling rendah sekalipun
dapat menggunakannya dengan baik.
4.
Peranan database dalam bidang militer
Penggunaan database dalam bidang militer
yaitu dalam:
·
Penentuan lokasi
pendaratan,
·
Informasi tentang
lokasi obyek vital,
·
Dislokasi satuan tni,
dan lain sebagainya.
5.
Peranan database dalam bidang pertanian
Dalam bidang pertanian, database
membantu untuk mendata hasil panen, dan mendata banyak pekerja ladang di
pertanian.
6.
Peranan database dalam bidang psikologi:
Pembuatan
database dalam dunia psikologi sangat memudahkan user untuk pencarian data yang
dibutuhkan, seperti seorang HRD yang ditugaskan memberikan penilaian kepada
salah satu karyawan maka ia harus melihat data-data terdahulu yang disimpan
pada database "data karyawan", yang mungkin saja berisi nama, alamat,
nomor pegawai, hasil tes psikologi terdahulu, dan sebagainya. Dengan adanya
database tersebut, user hanya membutuhkan satu primary key untuk mendapatkan
data yang dibutuhkan, sehingga tidak terjadi data ganda.
Bagus sekali
BalasHapus